THE SMART TRICK OF HUKUM DAN KRIMINAL THAT NOBODY IS DISCUSSING

The smart Trick of hukum dan kriminal That Nobody is Discussing

The smart Trick of hukum dan kriminal That Nobody is Discussing

Blog Article

Kontroversi di balik 'aturan lepas jilbab' Paskibraka - 'Tidak cukup minta maaf, perlu ditelusuri kenapa bisa terjadi'

#birojatim #bunuh diri #bunuh diri di mojokerto #novia widyasari #mahasiswi tewas #berita jabar #pencabulan #viral #pemerkosaan #video clip viral

hut kemerdekaanhut ripembawa bakiikn nusantaramaulia permata putritni auperwira tinggi tniperwira tni autnipartai golkar

“Pada tahun 2014, acara terkenal VH1, adore & Hip Hop Ny, membuat para pemerannya ‘membatalkan’ satu sama lain, yang mengarah ke momen #cancelling di X (secara resmi Twitter -karena info ini dikumpulkan saat X masih bernama Twitter, kami akan melanjutkan dengan bahasa sehari-hari Twitter/tweet),” kata Babak dalam studi yang dirilis Researchgate pada 2024.

“Pembuktian hukum itu masih lebih baik dalam kondisi ini, ketimbang menyerahkan pada penghakiman massa,” kata SM yang mengimbau kepada semua pihak yang merasa dirugikan oleh perilakunya untuk menyelesaikan kasusnya lewat proses hukum.

Sejumlah kalangan menyebutnya sebagai “kriminalisasi” dan mendesak kepolisian menghentikan perkara tersebut.

“Dia bisa melakukan banding, karena dari banding itulah kemudian investigasi ulang dilakukan dan hasilnya juga ada dua: terbukti bersalah atau tidak bersalah.

“Pengakuan atau kesaksian korban sebagai dia mengalami kekerasan seksual itu sudah cukup menjadi satu alat bukti ditambah dengan bukti-bukti lain,” katanya.

“Sistem hukum kita yang terlalu patriarki click here dan menyalahkan korban, itu adalah salah satu penyebab kenapa korban enggak mau converse up,” ujar Zumah.

Ini terkait dengan relasi kuasa, menurut Fuad. Pelaku, kata Fuad, biasanya memiliki jabatan atau posisi lebih tinggi dari korbannya. Hal ini membuat korban “tidak berani” membawa kasusnya ke ranah hukum atau pidana.

Kehebohan di media sosial tentang kasus dugaan KS, menurut pengamat media sosial, menandakan sistem hukum untuk korban dugaan KS masih belum exceptional.

Pengamat media sosial, Enda Nasution, melihat konteks terminate society di Indonesia “mungkin versi mini”. Sebab, terminate society yang berlangsung di media sosial Indonesia jarang menyasar tokoh publik yang memiliki pengaruh besar dan tak bisa kena sanksi hukum.

BBC information Indonesia telah menghubungi perwakilan pihak kampus tempat SM dulu bekerja, namun mereka belum mau memberikan keterangan lebih lanjut.

Tersangka penipuan minyak goreng fiktif di Kabupaten Bandung inisial IR mengiming-imingi korbannya dengan hadiah menggiurkan berupa handphone dan laptop computer.

Report this page